Map Reduce dan NoSQL (Not Only SQL) adalah sebuah
pemogramaan framework guna untuk membantu user mengembangankan sebuah data yang
ukuran besar dapat terdistribusi satu sama lain. Map-Reduce adalah salah satu
konsep teknis yang sangat penting di dalam teknologi cloud terutama
karena dapat diterapkannya dalam lingkungan distributed computing. Dengan
demikian akan menjamin skalabilitas aplikasi kita.
Salah satu contoh penerapan nyata map-reduce ini dalam
suatu produk adalah yang dilakukan Google. Dengan inspirasi
dari functional programming map dan reduce Google bisa menghasilkan
filesystem distributed yang sangat scalable, Google Big
Table. Dan juga terinspirasi dari Google, pada ranah open source terlihat
percepatan pengembangan framework lainnya yang juga bersifat terdistribusi dan
menggunakan konsep yang sama, project open source tersebut bernama Apache
Hadoop.
NoSQL adalah istilah untuk menyatakan berbagai hal yang
didalamnya termasuk database sederhana yang berisikan key dan
value seperti Memcache, ataupun yang lebih canggih yaitu non-database
relational seperti MongoDB, Cassandra, CouchDB, dan yang lainnya.
MapReduce adalah model pemrograman rilisan Google
yang ditujukan untuk memproses data berukuran raksasa secara terdistribusi dan
paralel dalam cluster yang terdiri atas ribuan komputer. Dalam memproses data,
secara garis besar MapReduce dapat dibagi dalam dua proses yaitu proses Map dan
proses Reduce. Kedua jenis proses ini didistribusikan atau dibagi-bagikan ke setiap
komputer dalam suatu cluster (kelompok komputer yang salih terhubung) dan
berjalan secara paralel tanpa saling bergantung satu dengan yang lainnya.
Proses Map bertugas untuk mengumpulkan informasi dari potongan-potongan data
yang terdistribusi dalam tiap komputer dalam cluster. Hasilnya diserahkan
kepada proses Reduce untuk diproses lebih lanjut. Hasil proses Reduce merupakan
hasil akhir yang dikirim ke pengguna. Untuk menggunakan MapReduce, seorang
programer cukup membuat dua program yaitu program yang memuat kalkulasi atau
prosedur yang akan dilakukan oleh proses Map dan Reduce. Jadi tidak perlu
pusing memikirkan bagaimana memotong-motong data untuk dibagi-bagikan kepada
tiap komputer, dan memprosesnya secara paralel kemudian mengumpulkannya kembali.
Semua proses ini akan dikerjakan secara otomatis oleh MapReduce yang dijalankan
diatas Google File System.
Nosql adalah sebuah memcache dari bagian database sederhana
yang berisi key dan value. Database ini bersifat struktur storage dimana sistem
databasenya yang berbeda dengan sistem database relasional. Nosql tidak
membutuhkan skema table dan menghindari operasi join dan berkembang secara
horizontal. Selain itu NoSQL merupakan suatu bahasan yang jauh dari arti kata
yang dibaca. Tidak berarti tanpa sql query. Melainkan bagaimana suatu sql query
digunakan seminimal mungkin dalam suatu program database. Dengan memanfaatkan
teknologi NoSQL ini, diharapkan mampu mengurangi beban server. Selain itu, hal
ini juga memudahkan programmer dalam membuat suatu program dan proses
pengembangannya. Penjelasan lebih mengenai NoSQL database akan dijelaskan pada
sub bab dibawah ini.
Database NoSQL, juga disebut Not
Only SQL, adalah sebuah pendekatan untuk pengelolaan
datadan desain database yang berguna untuk set yang sangat
besar data terdistribusi. NoSQL, yang mencakup berbagai teknologi dan
arsitektur, berusaha untuk memecahkan masalah skala bilitas
dan kinerja data yang besar yang database
relasional tidak dirancang untuk menangani.NoSQL ini sangat
berguna ketika perusahaan perlu untuk mengakses dan menganalisis
sejumlah besar data terstruktur atau data yang disimpan dari
jarak jauh pada beberapa virtual server di awan.
Link: http://randyap14.blogspot.co.id/2015/10/map-reduce-dan-nosql-not-only-sql.html
TikaNesia - Jasa Pembuatan Website
Tidak ada komentar:
Posting Komentar